Laman

Rabu, 24 Oktober 2012

gentle birth


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang
            Kelahiran manusia adalah peristiwa yang paling ajaib, transformasional, dan misterius dalam kehidupan kita. Pengalaman melahirkan akan meninggalkan jejak sendiri yang dapat tak terhapuskan begitusaja pada kehidupan seorang ibu dan bayi (http://www.authorstream.com/Presentation -gentle-birth/)
Proses persalinan pada sebagian orang dianggap adalah sebuah ketakutan yang besar, maka banyak wanita lebih memilih untuk melakukan SC, dengan alasan tidak merasakan sakit
Jumlah bedah caesar yang semakin lama semakin meningkat prevalensinya dan semakin banyak dilakukan di Indonesia dapat memberikan kesan palsu bahwa operasi ini tidak membawa risiko. Bahkan dengan semakin banyaknya kejadian SC apalagi di kota besar, seorang ibu bahkan menganjurkan anak perempuannya untuk merencanakan dan menjadwalkan SC bahkan sejak hamil muda dengan alasan karena dinilai lebih praktis dan tidak terlalu menyakitkan. Harus diakui, banyak wanita yang merasa khawatir harus menjalani persalinan normal hanya karena sering mendengar cerita dari orang lain mengenai rasa sakit yang akan dialaminya pada proses persalinan normal. Padahal, di ujung cerita, biasanya ibu yang berhasil melahirkan normal tersebut mengatakan merasa lega dan bahagia begitu buah hatinya lahir
            Salah satu hal yang sedang in di kalangan pasangan calon bunda yang baru akan melahirkan anak pertama mereka, maupun perempuan yang akan melahirkan kesekian kalinya dan mulai melek informasi, adalah metode melahirkan yang menyenangkan dan katanya tanpa rasa sakit atau painless atau biasa disebut dengan “Gentle Birth”





















BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Gentle Birth
Gentle Birth pertama kali dipopulerkan di Indonesia oleh Bidan Robin Liem di klinik gratis klinik Bumi Sehat Bali.Menurut Aviasti Pratiwi, seorang penggiat Gentle Birth dari Galenia Bandung, Gentle Birth, dilihat dari asal katanya, gentle dan birth, merupakan suatu proses kelahiran yang lembut. Disebut juga sebagai natural birth. Posisi Gentle Birth dalam sebuah kelahiran adalah menyampaikan pada satu pemahaman bagaimana persalinan dianggap satu hal alamiah yang merupakan siklus kehidupan manusia. Melahirkan bukan sesuatu yang perlu ditakuti apalagi dihindari.
Gentle Birth bukanlah metode, namun sebuah filosofi dalam praktek siklus kehidupan manusia. Prinsip Gentle Birth sangatlah sederhana, namun ternyata masih sedikit sekali provider yang mau dan mampu mengadopsinya. dan salah satu faktornya adalah "bussines being born" Mari sambut bayi kita dengan proses persalinan yang ramah jiwa dan minim trauma untuk menciptakan generasi yang damai dan terbaik.
2.2 Kelebihan Gentle Birth
Kelebihan Gentle Birth ini sendiri, lebih kepada bahwa Gentle Birth adalah sesuatu yang alamiah, sebagaimana kelahiran itu sendiri. Hanya saja, jika benar bisa menerapkan filosofi Gentle Birth maka akan bisa lebih siap untuk menyambut proses kelahiran sendiri. Dalam Gentle Birth tidak mengutamakan dimensi fisik, tapi memandang seorang Ibu sebagai manusia seutuhnya secara psikologi dan spiritual.
2.3 Prinsip Utama Gentle Birth
Dalam Gentle Birth ada beberapa prinsip, yaitu sebagai berikut:
      1.            Circle of Life. Meyakini bahwa proses persalinan adalah bagian dari siklus kehidupan.
      2.            Knowledge is Power. Setelah meyakini bahwa kelahiran adalah bagian dari siklus kehidupan, maka calon orang tua perlu mengetahui lebih banyak tentang segala hal yang menyangkut kelahiran, bahkan dari awal, sejak masih dalam masa kehamilan. Edukasi sebagai persiapan diri, semakin tahu maka akan semakin siap.
      3.            Minimal intervention, minimum trauma. Contohnya misalnya dalam persalinan normal, sering kita lihat sang calon ibu diinfus. Bila menganut prinsip Gentle Birth, segalanya akan kembali pada kondisi sang ibu sendiri. Perlu tidak infus dilakukan? Nyamankah bagi sang ibu? Semua kembali pada sang ibu karena ibu adalah Subjeknya. Bukan ahli medis atau yang lainnya.
Namun, yang perlu diingat disini, sekalipun dikatakan bahwa ibu dan anaklah subjek utama, peran suami juga sangat penting. Suami adalah figuran utama. Bidan dan pelaku medis lainnya sebenarnya adalah figuran yang sama sekali tak kalah penting. Karena yang paling dibutuhkan oleh seorang calon ibu yang nantinya akan menjadi ibu adalah support dan dukungan, yang pastinya diharapkan besar diberikan oleh suami. Sudah pasti, suami sendiri harus memiliki knowledge yang lebih untuk mengatasi segala masalah yang mungkin terjadi.
2.4  Cara Mewujudkan Gentle Birth (Mudah Dan Sederhana)
Pertama, jujurlah kepada diri sendiri. Apa ketakutan dan harapan, maupun impian Anda. Baik mengenai kehamilan maupun proses kelahiran nantinya. Anda harus bisa terlebih dahulu mengidentifikasi hal-hal tersebut sebelum bisa mewujudkan prinsip pertama dari Gentle Birth, menerimanya sebagai bagian dari siklus kehidupan.
Kedua, setelah diungkapkan dan diidentifikasi ketakutan yang Anda punya, maka ada yang harus diatasi. Carilah pengetahuan sebanyak-banyaknya. Jangan lupa, knowledge is power.
Ketiga, pahamilah proses kehamilan dan persalinan. Hal ini penting supaya Anda bisa menentukan mana yang terbaik untuk Anda dan bayi Anda. Dengan memahami proses kehamilan dan persalinan nantinya, Anda bisa mewujudkan "minimal intervention, minimum trauma".
Keempat, tentukanlah siapa yang akan dapat mendampingi Anda dengan baik dan benar dalam menjalani seluruh proses kehamilan hingga persalinan. Awalnya bisa dimulai dengan membuat keluarga besar Anda mengerti apa yang Anda mau dalam mewujudkan Gentle Birth Anda ini. Kemudian, carilah tenaga kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kelima, dan ini adalah yang paling penting, jalanilah proses kehamilan sampai persalinan anda dengan bahagia!
2.5  Hal Hal Lain Yang Mendukung Persalinan Gentle Birth
1.      Cahaya lampu harus redup.
Dengan cahaya remang-remang, sang ibu akan merasa lebih santai dan aman, bahkan lebih mudah mengakses alam naluriahnya. Apabila si ibu menghadapi proses persalinan dengan tenang, tentu si bayi pun merasakan hal yang sama
2.      Menangkap dan memindahkan bayi baru lahir lebih lembut.
Cara tersebut kerap dilanggar dalam proses persalinan di rumah sakit. “Dalam Gentle Birth, diusahakan tidak ada paksaan atau tarikan, baik di kepala, bahu maupun tubuh sang bayi ketika lahir.
3.      Membuat suasana hening di dalam kamar bersalin
Ini yang jarang sekali terjadi. Di rumah sakit, satu ibu bisa 'dikeroyok' beberapa bidan yang semuanya memberi aba-aba seperti pendukung sepak bola. Sementara itu, dalam Gentle Birth, orang-orang yang berhak masuk ke ruang persalinan adalah orang-orang terdekat sang ibu
4.      Kebebasan bergerak untuk ibu.
Ibu yang sedang menghadapi proses persalinan dapat memilih setiap posisi yang mereka inginkan dan membuat nyaman selama proses persalinan. Selain memungkinkan ruang yang optimal bagi bayi untuk bergerak ke bawah dan melalui panggul, kebebasan bergerak serta posisi persalinan yang bebas juga membantu sirkulasi ibu menjadi lebih baik
5. Membiarkan tali pusat utuh atau menunda memotongnya.
Masalah penundaan pengekleman dan pemotongan tali pusat ini sebenarnya sudah disetujui WHO, namun masih sedikit rumah sakit bersalin yang mempraktikkannya.
6. Bayi harus segera berada di pelukan ibunya
Ini harus segera dilakukan setelah bayi lahir, dengan menunda semua prosedur yang dapat mengganggu fase ikatan tersebut.Seperti yang kita tahu, bayi yang baru lahir akan langsung dipotong tali pusarnya, lalu segera dipisahkan dari dekapan ibunya untuk dilakukan observasi di inkubator atau di ruang bayi.
7.Membiarkan bayi merangkak di dada ibunya untuk menyusu.
Dalam Gentle Birth, IMD (Inisiasi Menyusu Dini) setelah bayi lahir merupakan kewajiban. Kecuali jika sang bayi mengalami asfiksia atau kondisi darurat yang memaksa bidan untuk segera melakukan tindakan demi menyelamatkan sang bayi.
8. Menyediakan air hangat mendekati suhu rahim.
Ini penting pada persalinan water birth. Bayi yang diperlakukan dengan penuh kelembutan, maka ekspresi wajahnya menunjukkan ketenangan, dan kadang-kadang bayi lahir dengan kondisi tersenyum
Meski sudah memperoleh restu WHO, konsep-konsep Gentle Birth masih mendapat sejumlah pertentangan dari dunia kedokteran. Sejauh ini, yang sudah mulai diterapkan di beberapa klinik bersalin dan rumah sakit adalah persalinan di dalam air (water birth) dan hypnobirthing. Itu pun dengan syarat, kehamilan tidak mengalami komplikasi atau berisiko tinggi.

2.6. Alasan Bahwa Anda Mampu Lahir Secara Alami [Gentle Birth]

Sebenarnya Tubuh kita adalah sebuah keajaiban, dan tubuh seorang wanita mempunyai pengetahuan yang sempurna untuk melahirkan secara alami. Asal Anda siapkan sebaik-baiknya maka mereka akan saling bersinergi dan berfungsi dengan normal. Berikut adalah beberapa pengingat dan alasan untuk tentang kebenaran bahwa kita bisa melahirkan alami dan normal:
  1. Anda seorang wanita
  2. Ibu Anda adalah seorang wanita juga dan dia melahirkan Anda.
  3. Begitu juga dengan nenekmu dan semua ibu mereka
  4. Seorang Perempuan secara harfiah memiliki kemampuan untuk bertahan hidup dan berkembang biak dan sudah beribu-ribu tahun melakukan ini (melahirkan alami)
  5. Dunia kedokteran mulai melayani atau membatu ibu melahirkan baru sekitar 100 tahun yang lalu. Sedangkan sejak beribu-ribu tahun yang lalu seorang ibu sudah mampu melahirkan. Jadi apa yang Anda takutkan?
  6. Anda mampu hamil berarti Andapun mampu melahirkan secara alami
  7. Semua ketidaknyamanan, rasa sakit dan nyeri, meskipun mungkin menjengkelkan, namun ini membuktikan bahwa tubuh Anda MELAKUKAN tugasnya.
  8. Anda memiliki payudara berarti Anda pasti bisa menyusui dan memberikan ASi eksklusif kepada bayi Anda nanti. Mengapa Tuhan menciptakan payudara untuk Anda? satu alasan: untuk memberi makan terbaik bagi anak Anda.
  9. Anda mengalami menstruasi setiap bulan
  10. Saat hamil  perut Anda bertambah besar, badan Anda bertambah ekstra berat, dan payudara Anda terasa penuh ini berarti tubuh Anda melakukan tugasnya dengan baik.
  11. Anda mengalami masa pra-persalinan atau kontraksi Braxton-Hicks, ini menunjukkan bahwa tubuh Anda sedang mempersiapkan kelahiran.
  12. Episiotomi penemuan baru, Jadi jika tidak ada indikasi mengapa harus dilakukan episiotomy?
  13. Metode persalinan SC ini juga Metode baru tetap ada resikonya, dan melahirkan normal alami tetap yang terbaik karena tubuh kita diciptakan untuk melahirkan alami. Jika SC adalah yang terbaik tentu sejak dahulu (sejak jaman Nabi) sudah ada SC, jadi lakukan SC jika ada indikasi saja.
  14. Tulang dan ligament tubuh kita bergerak dan melakukan pelunakan untuk membuka jalan lahir untuk dilalui bayi.
  15. Anda memiliki pinggul.
  16. Anda memiliki panggul, dan sangat berbeda anatominya dengan pria.
  17. Panggul Anda, meskipun terdiri dari tulang namun tetap bisa bergerak dan bergeser untuk mengakomodasi bayi lahir alami.
  18. Memiliki pantat besar? Bagus berarti semakin luas jalan bayi Anda. Bagaimana kalau pantat Anda Kecil? Itu OK juga-karena Panggul Anda masih bisa bergerak.
  19. Persalinan adalah akhir dan klimaks yang alami dari seksualitas
  20. Khawatir tentang rasa sakit melahirkan? Jangan. Rasa sakit bukanlah bagian dari persalinan, karena rasa sakit hanyalah sebuah akumulasi dari pengaruh emosi, lingkungan, kecemasan. Nah orang bilang ketika Kontraksilah yang membuat timbulnya rasa nyeri. Padahal sebenarnya kontraksi adalah salah satu sinyal dari tubuh dan bayi Anda bahwa bayi Anda akan segera datang, jadi hilangkan kekhawatiran dan kecemasan Anda serta lakukan persiapan untuk menyambut kontraksi tersebut sehingga terasa nyaman.
  21. Bayi anda bergerak ketahuilah dia sedang mempersiapkan diri untuk dilahirkan. Ajak bicara bayi Anda
  22. Gerakan bayi Anda juga menunjukkan dia tubumbuh dan berkembang dengan sempurna
  23. 50 tahun yang lalu tingkat atau angka kejadian SC  adalah sekitar 4%. Mengapa sekarang menjadi hampir 90%? Ayo waspada. Terutama waspadai unsure “business being born”. Jadilah klien yang SMART
  24. Khawatir tentang proses persalinan. Proses kelahiran dan semua tahapannya juga membantu mempersiapkan Anda untuk bertransformasi menjadi ibu dengan percaya diri. Pelajaran yang Anda pelajari dalam persalinan adalah iman, semangat, kerja keras, rasa sakit, sukacita, menyerah, euphoria. semua akan diulang lagi saat Anda membesarkan anak-anak Anda (alasan-bahwa-anda-mampu-lahir-secara-alami-gentle-birth).












BAB 3
SIMPULAN DAN SARAN

3.1 Simpulan
Gentle Birth merupakan persalinan alami yang menitikberatkan proses kelahiran yang tenang. Memanfaatkan semua unsur alami dalam tubuh seorang manusia
Menurut Aviasti Pratiwi, seorang penggiat Gentle Birth dari Galenia, Bandung, Gentle Birth, dilihat dari asal katanya, gentle dan birth, merupakan suatu proses kelahiran yang lembut. Disebut juga sebagai natural birth. Posisi Gentle Birth dalam sebuah kelahiran adalah menyampaikan pada satu pemahaman bagaimana persalinan dianggap satu hal alamiah yang merupakan siklus kehidupan manusia. Melahirkan bukan sesuatu yang perlu ditakuti apalagi dihindari.
3.2 Saran
Bagi Tenaga Kesehatan
            Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk bisa melakukan atau memberi intervensi tentang Gentle Birth kepada pasiennya, dan menjadikan proses persalinan itu adalah proses yang menyenangkan.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar